Malam ini aku akan jalan bareng dengan Malik ke alun-alun Jogja. Seneng sih, rasanya hatiku berbunga-bunga. Padahal Malik itu orang yang paling jahat yang pernah kutemui. Bagaimana engga, dia egonya sangat tinggi. Meski pada dasarnya, Malik sayang sama aku. Caranya untuk menyayangiku justru bikin hatiku sakit.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxuOZsWxa7t
Tetapi anehnya, aku gak bisa membencinya. Dari semua murid-murid ngajiku yang dekat sama aku. Hanya Malik yang bisa membuatku nyaman. Overprotektifnya padaku seperti sosok ayah yang melindungi putrinya.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJXsj52xZys
Ya meskipun begitu, Malik itu ngeselin. Sikap kekanak-kanakannya masih kentara, karena memang Malik belum sepenuhnya dewasa. Jangankan Malik, aku yang sudah berumur 21 tahun saja, sifat remajaku saja belum sepenuhnya bisa aku hilangkan. Bukan tanpa sebab, kedewasaanku tumbuh terlambat. Sejak kecil, aku tumbuh di pesantren. Bahkan aku dulu berpikir, pacaran itu tabu, gak bermoral.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuThp6XWH9c
Tetapi seiring terbukanya pikiranku, aku memandang pacaran dengan pandangan yang berbeda. Ditambah lagi aku mendengar riwayat tragis kedua orang tuaku. Kedua orang tuaku seperti kotak Pandora yang terbuka di dalam pikiranku. Bahwa cinta itu gak bisa dibatasi oleh apa pun. Ntah itu usia dan perbedaan apa pun.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkgoeUQcsMl
Ya aku tau, hubungan cinta dengan yang dibawah umur itu amoral. Tapi, apa peduliku? Perasaan gak bisa dibatasi oleh apa pun. Bahkan tentang have sex pun, itu hak asasiku. Selama have sex dimulai dengan suka sama suka, gak ada masalah. Hanya saja, have sex gak bisa sembarang have sex. Harus mengerti tanggungjawab dan have sex yang sehat seperti memakai kontrasepsi.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVoZ3EOTTE
Untung saja, aku gak pernah ngerasain penetrasi di vaginaku. Karena memang, itu sangat berbahaya apabila si perempuan masih di bawah umur, dengan mental yang belum siap. Seperti andai saja si perempuan hamil, akan sangat beresiko bagi si ibu dan juga si bayi.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzOOYskc6tP
Kalau aku sih, bukan lagi dibawah umur. Aku bisa dibilang dewasa awal. Tetapi secara mentalitas, aku masih dibawah umur. Karena baru tiga tahun terakhir ini, berani berinteraksi dengan lawan jenis. Bahkan lebih jauh lagi, have sex.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfAR2uwzZgX
Waktu bergerak begitu cepat, setelah aku selesai sholat maghrib, aku berdandan cantik. Ya meski aku bercadar, gak ada salahnya juga aku tampil cantik. Tentang tabarruj? Aku udah gak peduli pandangan kolot seperti itu.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCaS7ar9Q0i
Bagiku kodrat perempuan ya tampil cantik di depan lawan jenisnya. Bukannya tampil gak menarik, yang itupun disengaja.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWT7FmQwOz2
Rasa-rasanya hal semacam itu, gak ubahnya penjara bagi perempuan. Perempuan berhak mengaktualisasikan dirinya, mengekspresikan dirinya tanpa harus merasa terkekang.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsGeJ4ToRVk
Sekarang aku sedang mematut diriku di depan cermin, ntah kenapa aku ingin memoles bibirku dengan lipgloss. Padahal sebentar lagi bibirku, aku tutup dengan cadar tapi gapapa lah.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFVv52LFe6I
Sekarang beralih ke mataku, mataku harus terlihat indah di depan Malik. Kupoles mataku dengan eye shadow, lalu beralih ke alisku menggunakan eyebrow. Kupandang wajahku di depan cermin, seperti ada yang kurang?
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTe8MGeEhpf
Kuambil softlensku, sekarang aku memakai softlens.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYIIM80oG0r
"Kamu cantik Husna", kataku memuji diriku sendiri.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIz6eFkX62q
Gak lupa aku bedakin dengan bedak tipis di pipiku, meski pada akhirnya aku tutup juga. Karena aku tau, nanti saat aku ngedate pasti cadarku terlepas juga.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8H2FhebB7v
Setelah mempercantik wajahku sudah selesai, kupatut penampilanku di depan cermin. Dengan tanganku berada di pinggang, "Seharusnya kamu gak make cadar Na!", Kataku dalam hati.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrk2NeU14AC
Kucoba pasang cadar taliku, tetep cantik. Seperti ada yang ketinggalan? Lalu aku teringat untuk menyemprot parfum di dress panjangku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2vapFKZiQD
"Sempurna", batinku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡztQMTrkTqZ
Kulihat jam smartwatchku di tanganku, "Em sebentar lagi Malik datang", kataku di dalam hati.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡViKPlMUZFS
Perasaanku rasanya gak menentu, karena ini pertamakalinya aku ngedate dengan seorang cowok. Ya mungkin aku telat, baru diumurku yang sudah menginjak 21 tahun, aku baru bisa merasakan yang namanya pacaran.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8lBCGOj9LW
Menurutku pacaran itu gak sekedar jalan bareng, saling mengenal dan berbagi cinta saja. Tapi lebih daripada itu, seperti memberikan apa yang dipunya untuk sang kekasih. Meskipun aku sudah have sex dengan selain Malik, tetap saja perasanku gak bisa aku umbar untuk yang lain.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlxSgZRrHB0
Aku gak percaya ada orang mencintai lebih daripada satu orang, itu bohong banget menurutku. Itu gak berlaku buat perempuan saja, laki-laki pun sama saja.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLl1R2YcCd
Saat aku keluar dari kamar, bersiap untuk menunggu Malik menjemputku ngedate, kakekku bilang "Cantik banget cucu Kakek. Mau kemana nih ngomong-ngomong?", Tanya kakekku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkSRVBvdjUp
"Husna izin mau jalan sebentar ya Kek, sama Malik?", kataku izin dengan malu-malu.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAisaBozsFf
"Oh bagus itu. Kakek justru senang, Husna mulai membuka diri. Kakek gak mau Husna terlalu tertutup, nikmatin masa muda Husna selagi Husna masih muda!", Kata kakekku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHIYSjiUxEA
Mataku berkaca-kaca mendengar ucapan kakekku, aku bersyukur memiliki kakek yang sama sekali gak kolot. Sebenarnya sejak dulu, kakekku mendorongku untuk bersikap normal seperti remaja pada umumnya. Tetapi aku tetep keukeuh karena di masa lalu, bagiku pacaran itu haram. Gak hanya sekedar pacaran, aku berusaha menghindari ikhtilat. Sampai parahnya, saat ada seorang cowok yang ingin mengenalku sekedar keinginan untuk berteman, responku sangat buruk.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT7ycVMBIUb
Jadi banyak laki-laki yang salah paham denganku, dengan menganggapku sombong. Aku selalu mengacuhkan mereka yang sekedar mengenalku, bahkan saat kerkenalan padaku dengan mencoba menjabat tanganku. Aku dengan enggan menjabat tangannya dan hanya aku respon dengan menangkupkan tanganku di dada.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdE1ANjrPNG
Kebiasaanku yang gak normal seperti itu berlangsung lama. Belum lagi aku selama belasan tahun hidup di Pesantren Salafiyah, yang mempengaruhi pola pikirku. Tetapi setelah kebiasaan itu aku tinggalkan, ada kebiasaan di Pesantren Salafiyah yang gak lazim menurutku sekarang. Meski antara santri dan santriwati dipisah, mulai dari asrama, atau pembatas berupa kain yang dibentangkan untuk purdah. Banyak santriwati yang mengharap berkah dari kyai, dengan meminum minuman bekas kyai.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUeOVpZFAKx
Bukankah hal semacam itu identik dengan seksualitas? Dimana di gelas tersebut ada bekas ludah kyai.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ126Jp00ZAk
"Pacarannya yang sehat ya, Na! Kakek gak ngelarang, asal pake pengaman!", Kata kakekku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxHoeOOAJF5
Aku terkejut dengan apa yang diucapkan kakekku, kakekku sangat-sangat gak kolot. Meski begitu kakek tetap berpesan tentang have sex yang sehat, dengan memakai pengaman. Dalam hati, aku senang tetapi disisi lain aku sedih. Kakekku gak tau, kalau aku sudah sering have sex meski lewat anal. Sedih karena kakekku bakal marah besar dengan apa yang aku lakukan, yang seharusnya bisa penetrasi lewat vaginaku memakai kontrasepsi. Justru memilih penetrasi lewat anus, dengan alasan yang bagi kakekku itu absurd.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4ZZpWBvygE
"Eh itu dateng", kata kakekku berdiri saat motor Malik masuk ke halaman rumah.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HxbmQDH94
Melihat Malik sudah datang, aku merapikan hijabku dan dress panjangku. Kakekku menepuk pundakku, "Udah cantik kok", kata kakekku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡomhWe0qOwn
"Terima kasih ya, Kek", kataku dengan tersenyum malu-malu.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZTyXJb3zA6
"Cucu siapa coba? Cucu Kakek kan? Kakek kan juga ganteng, haha", kata kakekku tertawa lebar.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ86GhFikmFS
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHqToi8CCF9
"Yeee Kakek", kataku dengan manyun dibalik cadarku lalu tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb9XGFIqb0D
"Assalamualaikum" kata Malik memberi salam.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtBsriRsrDk
"Wa'alaikum salam", kataku dan Kakek bersamaan.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjiELgIx1bo
"Eh Nak Malik, mari masuk!", Kata kakekku mempersilahkan Malik untuk masuk ke dalam rumah.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAKPnuDg1U9
"Terima kasih Kek", kata Malik masuk ke dalam rumah menuju ruang tamu dengan membungkuk saat berjalan di depan Kakek.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQu3EUvHqOZ
"Ya udah Kakek tinggal dulu ya, Nak. Ngobrol-ngobrol aja dulu sama Husna", kata kakekku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTc0RwELM6d
"Terima kasih Kek", kata Malik mengangguk dengan takzim.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrdIaEvaVWJ
Sekarang aku duduk berdua dengan Malik di sofa ruang tamu. Berkali-kali Malik menatapku dengan tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAlffMtwJ4I
"Kenapa tuh senyum-senyum gitu?", Kataku dengan tersenyum juga dibalik cadar.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkka1UursFP
"Engga, cuma sungkan aja sama Kakek", kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiqYejO5k33
"Kamu pemalu ya ternyata? Aku kira cuma Ilham yang pemalu", Tanyaku pada Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTyctk3h2wB
Raut muka Malik berubah, tergurat rona cemburu di wajahnya.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUi7chjmfVO
"Hihi, kenapa tuh mukanya?", Tanyaku tersenyum di balik cadarku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdBIIPjIH5M
"Males aja, kamu bandingin aku sama Ilham", kata Malik dengan wajah cemberut.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCEVYOXUtzO
"Haha, ceileh cemburu. Tapi Ilham cukup tampan sih", kataku menggoda Malik sambil tertawa terpingkal-pingkal dengan menutup bibirku yang tertutup cadar dengan tangan.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0sMkvrF1hZ
"Aku pulang aja ya Na? Kita gak usah jalan-jalan aja", kata Malik ngembek.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVOG1Q1qOAT
"Lucu banget sih, kalau cemburu gitu, hihi", kataku dengan tertawa kecil.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7l0GiRAkDd
"Beneran nih, aku pulang aja", kata Malik mulai mendengus kesal lalu berdiri.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3BtQuhevRp
"Ya ampun gitu aja marah sih? Maafin aku!", Kataku dengan tatapan merajuk sedang memegang tangan Malik agar gak pulang.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZpslaDGu5s
Lalu Malik tersenyum menatapku, "Iya aku maafin. Ayok kita berangkat, nanti keburu kemaleman!", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqBcr7xATL1
"Ayuk!", Kataku yang berdiri, menggamit bahu Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdDnzC0Fdrt
"Kita pamit dulu ke Kakek ya!", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqE9ZixIjPI
"Sebentar ya, tunggu disini. Biar aku panggil Kakek!", Kataku pada Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSYOou7gw8U
"Iya Sayang", kata Malik yang kemudian mengecup puncak kepalaku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ15FTE6yfN1
Aku sedikit berlari menemui Kakek, "Kek Husna berangkat ya?", Kataku meminta izin pada Kakek dengan mencium punggung tangannya.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpD1BjLCA3l
"Oh iya, hati-hati ya! Jaga Husna baik-baik ya Nak Malik!", Kata Kakek sambil berjalan menuju ke ruang tamu.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq9ny3q873n
"Iya Kek, pasti saya jaga Husna dengan baik", kata Malik sambil mencium punggung tangan Kakek.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8h2aG3P8J3
"Assalamualaikum" sapaku dan Malik bersamaan.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYTzAr94vC
"Wa'alaikum salam" jawab Kakek.4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1pAz6HP1lL
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJdEBmVA98h
"Nih pake helmnya!", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Wd3DTHq9R
"Terima kasih", kataku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKKtn2xQWNN
"Ini juga pake!", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlZ0TOiL8TF
"Ini apa?", Kataku dengan mengernyitkan dahiku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1Sa6ikD9H
"Kemarin aku baru belikan buat kamu. Suka gak warnanya?", kata Malik menyodorkan hoodie berwarna merah.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR9wrndNO5w
"Suka banget Lik. Makasih ya", kataku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBZnqEY8iWi
Motor Malik, Yamaha YZF-R1M mulai mengendara di jalanan. Dengan Malik yang memakai hoodie berwarna hitam sedang memboncengku yang memakai hoodie berwarna merah.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU9wxEOfop6
"Sayang, lepas dong cadarmu!", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX1m9ylrhLJ
"Iya Sayang, ini udah aku lepas", kataku pada Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl82dZtnnsl
"Sini peluk yang erat!", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiAjKutVe7Q
"Jangan kenceng-kenceng, aku takut!", kataku dengan suara manja.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbqLu0px3Xi
"Jangan takut! Peluk yang erat ya! Kita ngebut", kata Malik sambil menancap gasnya lebih kencang.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNK6g4WfRW
Rasanya bahagia banget, inikah yang namanya pacaran?
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWih0vT9TG
Motor Malik melesat menembus jalanan, kadang kulihat banyak mata menatap kami. Ntah kenapa aku suka menjadi pusat perhatian. Ada rasa bangga memiliki pacar seperti Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBgC23bAu5U
Sesampainya di alun-alun, Malik menggandeng tanganku. Rasanya aku kembali remaja. Tanpa malu-malu, aku menggamit lengan Malik. Kutempelkan wajah dan tubuhku pada lengan Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXbsramhMkh
Meski umurku selisih 5 tahun lebih tua daripada Malik, postur tubuhku lebih kecil daripada Malik yang keturunan Arab.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRrKCkcdlbr
"Mau jajan apa?", Tanya Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDR4zANA9vq
"Em apa ya?", Kataku sambil berpikir.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDBwXiu9Hht
"Kita naik mobil gowes yuk?", Kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAjiXuJPvk2
"Boleh, tapi beli tempura dulu ya!", Kataku manja sambil menarik lengan Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuC8ZzdBdZ
Malik yang melihatku manja, hanya tersenyum saja sambil mengusap-usap kepalaku yang tertutup hijab.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHWFRRYl1Bp
"Kamu mau?", Tanyaku sambil menyodorkan tempura ke Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwdoiKGGuS1
"Aaaa aem" Malik memakan tempuraku dari tusuk yang aku pegang.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS02IyeAcsf
"Enak gak?", Tanyaku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZzqHfXB3SR
"Enak sih", kata Malik sambil mengunyah tempuraku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAAbWSO2lgg
Lalu aku gigit ujung tempuraku, "Nih!", Kataku sambil menyodorkan tempuraku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWLEu2Jne7u
Kutatap Malik sambil tersenyum, "Enak gak?", Tanyaku sambil menatap Malik dengan tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvKAG1AGhkg
"Lebih enak dari yang tadi", kata Malik tersenyum sambil mengunyah tempuraku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7s2pNHCHuK
"Kok bisa?", Tanyaku sambil mengernyitkan dahiku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZRonDRYUCn
"Lebih enak karena bekas gigitan kamu, Sayang", kata Malik yang kemudian mencium pipiku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLwB2Z1z5XQ
"Muah."
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLDYeWW4vWx
Kutatap Malik sambil mataku melotot ",Malik, malu kan dilihatin orang!!", Kataku dengan melotot tapi hanya pura-pura.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmbQncWhYjC
Sekarang posisi kita sedang duduk di atas rumput di alun-alun. Hari ini, alun-alun gak begitu ramai jadi enak buat ngedate.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo53HWJUek9
Kucium balik pipi Malik, "Muah."
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVYkJ9cJIB5
Lalu Malik menatapku tersenyum sambil mengusap pipinya yang bekas ciumanku. "Kok diusap sih?", Tanyaku kesal ke Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmfkfellG4N
Malik hanya tersenyum saja menatapku seperti sedang menahan tawa. Karena aku kesel Malik selalu menghapus bekas ciumanku, balik lagi aku cium pipi Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaXnpoGK35g
"Muah" aku cium pipi Malik dengan cemberut menatapnya.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkDmTiPdItS
Lagi-lagi Malik mengusap bekas ciumanku di pipinya. "Huh, ngeselin banget sih?", Tanyaku kesel.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndPF0vIvaG
Dengan gak sabar, kupegang kepala Malik. Kucium, kukecup pipi Malik berkali-kali.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqy5i9LVXH
"Muah, muah, muah, muah."
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAdqVU2Iakg
Malik tertawa terpingkal-pingkal melihatku kesel lalu mencium pipinya berkali-kali. "Ngeselin, kamu ngerjain aku ya?", Kataku menatapnya dengan cemberut.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIYEcIK952d
"Haha, ngegemesin banget sih, kamu Na", kata Malik tertawa lalu memelukku dari samping dengan mencium pipiku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWjWmueZaXQ
"Muah."
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNKmNvsvzTm
Kutatap Malik dengan cemberut sambil menahan senyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIKmT04tSKs
"Sebentar ya, aku beli es goreng dulu", kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuNwIDpvYti
"Iya Sayang", kataku dengan tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWHnOd9Kebh
Setelah Malik pergi untuk membeli es goreng, aku dikagetkan dengan seseorang yang memelukku dari belakang.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYXhegimKRg
"Tebak siapa aku?", Tanya seseorang yang memelukku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdv0MslHtFr
Tanpa aku mencoba menebak, aku tau suara siapa itu.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzyJbE8SfYN
"Rohman kan?", Kataku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKd8eXlcFrW
"Kok tau sih?", Kata Rohman melangkah, lalu duduk di depanku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwwFBRpGnJe
"Sama siapa Na kesini?", Tanya Rohman.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn2vMwldlLL
"Sama Malik, tuh dia lagi beli es goreng", kataku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqGzv8Y9Rrh
"Oh, kok tumben gak make cadar?", Tanya Rohman.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDgWHkgRf8L
"Iya, sesekali aja pengen nyoba gak make cadar", kataku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaSGw5QzINr
Rohman manggut-manggut dengan sorot matanya menatap Malik yang menunggu pesanan es goreng pesanannya. Saat pesanan es goreng Malik sudah jadi, kulihat Rohman buru-buru undur diri.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBV0oRzeA4X
"Oh iya, aku izin pamit dulu ya Na", kata Rohman.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM5vymWz1VH
Sebelum Rohman benar-benar pergi meninggalkanku, Rohman mencium pipiku, "Muah."
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxKAjEqFbn1
Aku sempat kaget, tiba-tiba Rohman mencium pipiku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4fDVaDRLKT
"Oh iya, kapan-kapan mampir ke rumah Na. Ayah kangen sama kamu!", Kata Rohman.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBzxkPGDl7
Mendengar apa kata Rohman, aku mengernyitkan dahiku, "Jemput aku dong! Gimana?", Kataku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1c4TwnAIAI
"Oke, besok ya aku jemput?", Kata Rohman.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzf6f9RPZBU
Rasanya menyesal banget terlalu cepat membuat keputusan, karena aku bingung menjawab gimana. Pikiranku langsung melayang teringat saat Pak Jono menyetubuhi analku di dalam mobil. Meski ada perasaan trauma mengingat Pak Jono menancapkan dildo ukuran besar di anusku, tetapi mengingat waktu itu vaginaku rasanya gatal.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTnFPHgtZ9
Kucoba untuk menyangkal tetapi justru, aku menginginkan diperlakukan kasar seperti itu.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1IsKjw3La
"Hai Sayang, kok ngelamun aja?", Tanya Malik mengagetkanku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLMlV26mz0b
"Hehe engga, gak ngelamun kok", kataku berbohong.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCA6K23VHPo
"Oh ya udah kalau gitu. Nih es goreng kamu", kata Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRUPkWJINdG
"Makasih", kataku sambil tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxNdFx0BhIP
"Kita naik mobil gowes yuk!", Kata Malik sambil menarik tanganku berdiri.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5NryUluf7H
"Ah Sayang, esku jatuh kan!!", Kataku cemberut.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDlAggI5iNG
"Duh maaf, Sayang. Aku belikan lagi ya?", Tanya Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDsnXfV4l86
"Udah gak usah. Punya kamu aja, hehe", kataku sambil merebut es goreng Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDmv89COd4S
Aku dan Malik duduk lagi di atas rumput, kita saling menatap dengan tatapan tersenyum. Lalu es goreng yang berada di tengah, aku emut, jilat bersamaan dengan Malik yang juga mengemut, es goreng bersamaan.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEZJ5tGb1bg
Emutan, jilatan pada es goreng semakin lama membuat es goreng meleleh. Lelehan, luberan es goreng terus aku emut, jilatin sampai es goreng meluber ke dalam mulutku. Begitu juga Malik yang melakukan hal yang sama, sampai es goreng habis meluber.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLkrQEeKMz7
Mataku terpejam, sambil aku emut, jilat es goreng yang sudah meleleh habis berganti bibir Malik. Setelah aku dan Malik tersadar, es goreng sudah habis, kita tertawa bersama-sama.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWdGrwR5Oxz
Kutatap Malik dengan tersenyum malu-malu, lalu Malik membelai wajahku. "Udah ah gak enak di tempat umum", kataku.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfzpSikcz7k
"Mau coba jalan ke beringin itu gak?", Tanya Malik.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJohgQZshQr
"Boleh, katanya mau naik mobil gowes?", Tanyaku tersenyum.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlqVlg7hYn4
"Ayok!", Kata Malik sambil menarik tanganku berdiri.
4480Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ5AfeXB3Qs
Sekarang aku berjalan dengan menggamit lengan Malik sambil menahan gatal yang sangat di vaginaku.
and then Add to home screen.